DAVAR ELOHIM
Andre Widodo
© ORI
Shalom,
Tentu kita semua sudah sering membaca ayat-ayat di bawah ini:
Mzm 119:105 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
נֵר־לְרַגְלִ֥י דְבָרֶ֑ךָ וְ֝אֹ֗ור לִנְתִיבָתִֽי
ner-le.rag.li DE.VA.RE.cha ve.or lin.ti.va.ti
Mzm 33:4 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Sebab firman TUHAN itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.
כִּֽי־יָשָׁ֥ר דְּבַר־יְהוָ֑ה וְכָל־מַ֝עֲשֵׂ֗הוּ בֶּאֱמוּנָֽה
ki-ya.shar DE.VAR-A.DO.NAI ve.chol-ma.a.se.hu be.e.mu.na
Mzm 33:6-7 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Oleh firman TUHAN langit telah dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya. Ia mengumpulkan air laut seperti dalam bendungan, Ia menaruh samudera raya ke dalam wadah.
בִּדְבַ֣ר יְ֭הוָה שָׁמַ֣יִם נַעֲשׂ֑וּ וּבְר֥וּחַ פִּ֝֗יו כָּל־צְבָאָֽם
כֹּנֵ֣ס כַּ֭נֵּד מֵ֣י הַיָּ֑ם נֹתֵ֖ן בְּאֹצָרֹ֣ות תְּהֹומֹֽות
bi.DE.VAR A.DO.NAI sha.ma.yim na.a.sho.u u.ve.ru.ach piv kol-tse.va.am
ko.nes ka.ned mei ha.yam no.ten be.o.tsa.rot te.ho.mot
Jika kita membaca sepintas, saja maka kita mengerti bahwa semua ayat-ayat di atas adalah berbicara tentang "firman TUHAN". Jika kita menyebut "firman TUHAN", maka yang terlintas dipikiran kita adalah "ayat-ayat di dalam Kitab Suci".
Tetapi, mari kita melihat jauh lebih dalam lagi.
Di dalam meng-interpretasikan suatu ayat di dalam Kitab Suci, para rabbi di dalam Judaisme mempunyai beberapa level interpretasi. Praktek ini dikenal dengan nama "PARDES" yang adalah singkatan dari:
1. PESHAT (arti sederhana; literal)
2. REMEZ (kode; simbolik; alegori)
3. DRASH (perbandingan; implisit)
4. SOD (rahasia; misteri; inspirasi; pewahyuan)
Pada dasarnya, setiap ayat di dalam Kitab Suci, dapat ditinjau artinya secara PESHAT, secara REMEZ, secara DRASH dan secara SOD. Sehingga, sering terjadi, bahwa suatu ayat di dalam Kitab Suci, memiliki beberapa arti, karena setiap pembacanya diberikan kemampuan untuk memahami berdasarkan level yang bisa mereka capai.
Karena itu, jangan terkejut, jika ada banyak pemahaman dari 1 ayat di dalam Kitab Suci, karena pada dasarnya memang ada banyak level interpretasi di dalam Kitab Suci.
Di dalam "Bamidbar Rabba 13:15" dituliskan: "Shiv'im Panim l'Torah (שִׁבְעִים פָּנִים לְתוֹרָה) - The Torah has 70 faces - Torah memiliki 70 wajah". Artinya adalah: "Ada banyak level interpretasi di setiap ayat di dalam Torah".
Dan level interpretasi tertinggi dari Torah adalah level terakhir, yaitu:
5. REMEZ HA'REMEZIM (arti rahasia dari Torah yang hanya dapat dijelaskan oleh Mashiach).
Karena itu, sambil menunggu saatnya Mashiach datang untuk memberikan level interpretasi yang sebenarnya dari setiap ayat di dalam Torah, mari kita tetap menghargai dan menghormati jika ada rekan-rekan yang mungkin hanya baru diberkan level interpretasi PESHAT, atau mungkn level interpretasi REMEZ, atau mungkin level interpretasi DRASH, atau juga mungkin level interpretasi SOD.
Rabbi Shaul menjelaskan:
1Kor. 13:12 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.
Sekarang memang kita hanya melihat/mempraktekkan Torah sesuai dengan level interpretasi kita yang smar-samar. Tetapi nanti saatnya akan tiba, ketika Mashiach datang, Ia akan memberikan level interpretasi yang TEPAT, yang TERTINGGI, sehingga nanti kita semua, yang tidak anti-Torah, akan mengenal Torah dengan sempurna.
Sekarang, mari kita kembali ke DAVAR ELOHIM.
DAVAR ELOHIM
=============
Firman TUHAN, di dalam bahasa Ibrani disebut sebagai "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]".
Raja Daud mengatakan:
Mzm 119:105 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
FIRMAN-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
נֵר־לְרַגְלִ֥י דְבָרֶ֑ךָ וְ֝אֹ֗ור לִנְתִיבָתִֽי
ner-le.rag.li DE.VA.RE.cha ve.or lin.ti.va.ti
Raja Daud juga mengatakan:
Mzm 33:6-7 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Oleh FIRMAN TUHAN langit telah dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya. Ia mengumpulkan air laut seperti dalam bendungan, Ia menaruh samudera raya ke dalam wadah.
בִּדְבַ֣ר יְ֭הוָה שָׁמַ֣יִם נַעֲשׂ֑וּ וּבְר֥וּחַ פִּ֝֗יו כָּל־צְבָאָֽם
כֹּנֵ֣ס כַּ֭נֵּד מֵ֣י הַיָּ֑ם נֹתֵ֖ן בְּאֹצָרֹ֣ות תְּהֹומֹֽות
bi.DE.VAR A.DO.NAI sha.ma.yim na.a.sho.u u.ve.ru.ach piv kol-tse.va.am
ko.nes ka.ned mei ha.yam no.ten be.o.tsa.rot te.ho.mot
Siapakah yang menjadikan langit dan bumi? Mazmur 33:6-7 menjelaskan adalah "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]".
Siapakah yang menjadi "Pelita" dan "Terang" bagi setia jalan kita? Mazmur 119:105 menjelaskan adalah "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]".
Siapakah "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]"?
Rabbi Yochanan menjelaskan:
Yoh 1:1 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Pada mulanya adalah FIRMAN; FIRMAN itu bersama-sama dengan Elohim dan FIRMAN itu adalah Elohim.
Yoh 1:2 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Ia pada mulanya bersama-sama dengan Elohim.
Yoh 1:3 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.
NOTE:
Bandingkan Yohanes 1:3 dengan Mazmur 33:6-7.
Yoh 1:14 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
FIRMAN itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
"DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]" itu telah menjadi manusia, dan DIAM [ber-TABERNAKEL] di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, kita telah melihat semua hasil karya ciptaan-Nya yaitu alam semesta beserta isinya.
Itulah kemuliaan Sang Pencipta, yaitu kemuliaan Anak Elohim.
Di dalam Kejadian 1:1 bahasa Ibrani, kita melihat bahwa ada kata Ibrani yang tidak diterjemahkan artinya dan tetap ada dalam ayat tersebut. Kata tersebut adalah "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]".
"[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" adalah terdiri dari huruf "ALEPH" yaitu "Huruf AWAL dari alphabet Ibrani" dan huruf "TAV" yaitu "Huruf TERAKHIR" dari alphabet Ibrani".
Sehingga "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" adalah "Yang AWAL dan Yang AKHIR".
Kej 1:1 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Pada mulanya Elohim menciptakan langit dan bumi.
בְּרֵאשִׁ֖ית בָּרָ֣א אֱלֹהִ֑ים אֵ֥ת הַשָּׁמַ֖יִם וְאֵ֥ת הָאָֽרֶץ
be.re.shit ba.ra e.lo.him ET ha.sha.ma.yim ve.ET ha.a.rets
NOTE:
Perhatikan kata "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" yang tidak diterjemahkan, tetapi tetap ada di dalam ayat tersebut.
Sehingga, Kejadian 1:1 menimbulkan level interpretasi bahwa Elohim, yang adalah "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]", yaitu "Yang AWAL dan Yang AKHIR" adalah figur yang menciptakan langit dan bumi.
Demikian juga pasal terakhir dari Kitab Suci, tercantum juga figur "Yang AWAL dan Yang AKHIR".
Why. 22:13 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang AWAL dan Yang AKHIR."
NOTE:
ALFA dan OMEGA adalah huruf AWAL dan huruf TERAKHIR dalam bahasa Yunani.
ALEPH dan TAV adalah huruf AWAL dan huruf TERAKHIR dalam bahasa Ibrani.
Kita melihat bahwa Kitab Suci dimulai dengan figur "Yang AWAL dan Yang AKHIR" di Kejadian 1:1 dan ditutup juga dengan figur "Yang AWAL dan Yang AKHIR" di Wahyu 22:13.
Itulah "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" yang terdapat di dalam Kejadian 1:1. Karena itu tidaklah mengherankan jika Raja Daud mengatakan:
Mzm 33:6-7 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Oleh FIRMAN TUHAN [DAVAR ELOHIM] langit telah dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya. Ia mengumpulkan air laut seperti dalam bendungan, Ia menaruh samudera raya ke dalam wadah.
בִּדְבַ֣ר יְ֭הוָה שָׁמַ֣יִם נַעֲשׂ֑וּ וּבְר֥וּחַ פִּ֝֗יו כָּל־צְבָאָֽם
כֹּנֵ֣ס כַּ֭נֵּד מֵ֣י הַיָּ֑ם נֹתֵ֖ן בְּאֹצָרֹ֣ות תְּהֹומֹֽות
bi.DE.VAR A.DO.NAI sha.ma.yim na.a.sho.u u.ve.ru.ach piv kol-tse.va.am
ko.nes ka.ned mei ha.yam no.ten be.o.tsa.rot te.ho.mot
SIAPAKAH YANG MENGUNJUNGI ABRAHAM DI DALAM PENGLIHATANNYA?
===============================================================
Kej 15:1 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Kemudian datanglah FIRMAN TUHAN [DAVAR ADONAI] kepada Abram dalam suatu penglihatan: "Janganlah takut, Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar."
אַחַ֣ר ׀ הַדְּבָרִ֣ים הָאֵ֗לֶּה הָיָ֤ה דְבַר־יְהוָה֙ אֶל־אַבְרָ֔ם בַּֽמַּחֲזֶ֖ה לֵאמֹ֑ר אַל־תִּירָ֣א אַבְרָ֗ם אָנֹכִי֙ מָגֵ֣ן לָ֔ךְ שְׂכָרְךָ֖ הַרְבֵּ֥ה מְאֹֽד
a.char ha.de.va.rim ha.e.le ha.ya DE.VAR-A.DO.NAI el-av.ram ba.ma.cha.ze le.mor al-ti.ra av.ram a.no.chi ma.gen lach se.char.cha ha.re.be me.od
Siapakah yang dilihat oleh Abraham dalam penglihatannya? "[DAVAR ADONAI]". Abraham melihat figur "[DAVAR ADONAI]" yang mengatakan bahwa IA-lah PERISAI.
SIAPAKAH YANG MENGUNJUNGI ABRAHAM SIANG HARI?
================================================
Kej 18:1-2 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik. Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah,
וַיֵּרָ֤א אֵלָיו֙ יְהוָ֔ה בְּאֵלֹנֵ֖י מַמְרֵ֑א וְה֛וּא יֹשֵׁ֥ב פֶּֽתַח־הָאֹ֖הֶל כְּחֹ֥ם הַיֹּֽום
וַיִּשָּׂ֤א עֵינָיו֙ וַיַּ֔רְא וְהִנֵּה֙ שְׁלֹשָׁ֣ה אֲנָשִׁ֔ים נִצָּבִ֖ים עָלָ֑יו וַיַּ֗רְא וַיָּ֤רָץ לִקְרָאתָם֙ מִפֶּ֣תַח הָאֹ֔הֶל וַיִּשְׁתַּ֖חוּ אָֽרְצָה
va.ye.ra e.lav A.DO.NAI be.e.lo.nei mam.re ve.hu yo.shev pe.tach-ha.o.hel ke.chom ha.yom va.yi.sa ei.nav va.yar ve.hi.ne she.lo.sha a.na.shim ni.tsa.vim a.lav va.yar va.ya.rats lik.ra.tam mi.pe.tach ha.o.hel va.yish.ta.chu ar.tsa
Dijelaskan dengan detail, bahwa Abraham melihat SOSOK ORANG. 2 ORANG adalah malaikat yang pergi ke kota Sodom dan Gomorah, dan 1 ORANG lagi yang memberitahukan bahwa Sarah akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki.
Siapakah Figur ORANG ini?
Apakah mungkin jika Abraham belum mengenal orang ini, lalu dengan tiba-tiba Abraham langsung menyambut dan menyembah-Nya? Tentu tidak, kan? Dalam Kejadian 18 dapat dipastikan bahwa Abraham sudah mengenal ORANG ini, sehingga Abraham tidak asing lagi dengan orang ini, dan pada saat Abraham melihat ORANG ini, Abraham menyambut, menyongsong dan menyembah ORANG ini.
Hal ini tentu tidak akan asing jika Abraham sudah mengenal ORANg ini sejak di Kejadian 15:1. DIA adalah "DAVAR ELOHIM" itu sendiri.
Tentang persitiwa di Kejadian 18:1-2, Yeshua mengatakan:
Yoh 8:56 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Abraham bapamu bersukacita bahwa ia melihat hari-Ku dan ia telah melihatnya dan ia bersukacita.
NOTE:
Abraham bersukacita pada saat hari ketika "[DAVAR ELOHIM]", yaitu, Yeshua mengunjunginya, Abraham telah melihat-Nya dan Abraham bersukacita.
"YESHUA" adalah "DAVAR ELOHIM". "IA" adalah gambaran dari BAPA yang tidak kelihatan dan tidak ada seorangpun yang pernah melihat BAPA.
Yoh 1:18 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Tidak seorangpun yang pernah melihat Elohim; tetapi Anak Tunggal Elohim, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya.
Kel 33:20 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Lagi firman-Nya: "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang Aku dapat hidup."
Andre Widodo
© ORI
Shalom,
Tentu kita semua sudah sering membaca ayat-ayat di bawah ini:
Mzm 119:105 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
נֵר־לְרַגְלִ֥י דְבָרֶ֑ךָ וְ֝אֹ֗ור לִנְתִיבָתִֽי
ner-le.rag.li DE.VA.RE.cha ve.or lin.ti.va.ti
Mzm 33:4 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Sebab firman TUHAN itu benar, segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.
כִּֽי־יָשָׁ֥ר דְּבַר־יְהוָ֑ה וְכָל־מַ֝עֲשֵׂ֗הוּ בֶּאֱמוּנָֽה
ki-ya.shar DE.VAR-A.DO.NAI ve.chol-ma.a.se.hu be.e.mu.na
Mzm 33:6-7 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Oleh firman TUHAN langit telah dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya. Ia mengumpulkan air laut seperti dalam bendungan, Ia menaruh samudera raya ke dalam wadah.
בִּדְבַ֣ר יְ֭הוָה שָׁמַ֣יִם נַעֲשׂ֑וּ וּבְר֥וּחַ פִּ֝֗יו כָּל־צְבָאָֽם
כֹּנֵ֣ס כַּ֭נֵּד מֵ֣י הַיָּ֑ם נֹתֵ֖ן בְּאֹצָרֹ֣ות תְּהֹומֹֽות
bi.DE.VAR A.DO.NAI sha.ma.yim na.a.sho.u u.ve.ru.ach piv kol-tse.va.am
ko.nes ka.ned mei ha.yam no.ten be.o.tsa.rot te.ho.mot
Jika kita membaca sepintas, saja maka kita mengerti bahwa semua ayat-ayat di atas adalah berbicara tentang "firman TUHAN". Jika kita menyebut "firman TUHAN", maka yang terlintas dipikiran kita adalah "ayat-ayat di dalam Kitab Suci".
Tetapi, mari kita melihat jauh lebih dalam lagi.
Di dalam meng-interpretasikan suatu ayat di dalam Kitab Suci, para rabbi di dalam Judaisme mempunyai beberapa level interpretasi. Praktek ini dikenal dengan nama "PARDES" yang adalah singkatan dari:
1. PESHAT (arti sederhana; literal)
2. REMEZ (kode; simbolik; alegori)
3. DRASH (perbandingan; implisit)
4. SOD (rahasia; misteri; inspirasi; pewahyuan)
Pada dasarnya, setiap ayat di dalam Kitab Suci, dapat ditinjau artinya secara PESHAT, secara REMEZ, secara DRASH dan secara SOD. Sehingga, sering terjadi, bahwa suatu ayat di dalam Kitab Suci, memiliki beberapa arti, karena setiap pembacanya diberikan kemampuan untuk memahami berdasarkan level yang bisa mereka capai.
Karena itu, jangan terkejut, jika ada banyak pemahaman dari 1 ayat di dalam Kitab Suci, karena pada dasarnya memang ada banyak level interpretasi di dalam Kitab Suci.
Di dalam "Bamidbar Rabba 13:15" dituliskan: "Shiv'im Panim l'Torah (שִׁבְעִים פָּנִים לְתוֹרָה) - The Torah has 70 faces - Torah memiliki 70 wajah". Artinya adalah: "Ada banyak level interpretasi di setiap ayat di dalam Torah".
Dan level interpretasi tertinggi dari Torah adalah level terakhir, yaitu:
5. REMEZ HA'REMEZIM (arti rahasia dari Torah yang hanya dapat dijelaskan oleh Mashiach).
Karena itu, sambil menunggu saatnya Mashiach datang untuk memberikan level interpretasi yang sebenarnya dari setiap ayat di dalam Torah, mari kita tetap menghargai dan menghormati jika ada rekan-rekan yang mungkin hanya baru diberkan level interpretasi PESHAT, atau mungkn level interpretasi REMEZ, atau mungkin level interpretasi DRASH, atau juga mungkin level interpretasi SOD.
Rabbi Shaul menjelaskan:
1Kor. 13:12 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.
Sekarang memang kita hanya melihat/mempraktekkan Torah sesuai dengan level interpretasi kita yang smar-samar. Tetapi nanti saatnya akan tiba, ketika Mashiach datang, Ia akan memberikan level interpretasi yang TEPAT, yang TERTINGGI, sehingga nanti kita semua, yang tidak anti-Torah, akan mengenal Torah dengan sempurna.
Sekarang, mari kita kembali ke DAVAR ELOHIM.
DAVAR ELOHIM
=============
Firman TUHAN, di dalam bahasa Ibrani disebut sebagai "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]".
Raja Daud mengatakan:
Mzm 119:105 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
FIRMAN-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
נֵר־לְרַגְלִ֥י דְבָרֶ֑ךָ וְ֝אֹ֗ור לִנְתִיבָתִֽי
ner-le.rag.li DE.VA.RE.cha ve.or lin.ti.va.ti
Raja Daud juga mengatakan:
Mzm 33:6-7 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Oleh FIRMAN TUHAN langit telah dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya. Ia mengumpulkan air laut seperti dalam bendungan, Ia menaruh samudera raya ke dalam wadah.
בִּדְבַ֣ר יְ֭הוָה שָׁמַ֣יִם נַעֲשׂ֑וּ וּבְר֥וּחַ פִּ֝֗יו כָּל־צְבָאָֽם
כֹּנֵ֣ס כַּ֭נֵּד מֵ֣י הַיָּ֑ם נֹתֵ֖ן בְּאֹצָרֹ֣ות תְּהֹומֹֽות
bi.DE.VAR A.DO.NAI sha.ma.yim na.a.sho.u u.ve.ru.ach piv kol-tse.va.am
ko.nes ka.ned mei ha.yam no.ten be.o.tsa.rot te.ho.mot
Siapakah yang menjadikan langit dan bumi? Mazmur 33:6-7 menjelaskan adalah "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]".
Siapakah yang menjadi "Pelita" dan "Terang" bagi setia jalan kita? Mazmur 119:105 menjelaskan adalah "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]".
Siapakah "DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]"?
Rabbi Yochanan menjelaskan:
Yoh 1:1 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Pada mulanya adalah FIRMAN; FIRMAN itu bersama-sama dengan Elohim dan FIRMAN itu adalah Elohim.
Yoh 1:2 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Ia pada mulanya bersama-sama dengan Elohim.
Yoh 1:3 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.
NOTE:
Bandingkan Yohanes 1:3 dengan Mazmur 33:6-7.
Yoh 1:14 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
FIRMAN itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
"DAVAR ELOHIM [דָּבָר אֱלֹהִים]" itu telah menjadi manusia, dan DIAM [ber-TABERNAKEL] di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, kita telah melihat semua hasil karya ciptaan-Nya yaitu alam semesta beserta isinya.
Itulah kemuliaan Sang Pencipta, yaitu kemuliaan Anak Elohim.
Di dalam Kejadian 1:1 bahasa Ibrani, kita melihat bahwa ada kata Ibrani yang tidak diterjemahkan artinya dan tetap ada dalam ayat tersebut. Kata tersebut adalah "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]".
"[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" adalah terdiri dari huruf "ALEPH" yaitu "Huruf AWAL dari alphabet Ibrani" dan huruf "TAV" yaitu "Huruf TERAKHIR" dari alphabet Ibrani".
Sehingga "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" adalah "Yang AWAL dan Yang AKHIR".
Kej 1:1 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Pada mulanya Elohim menciptakan langit dan bumi.
בְּרֵאשִׁ֖ית בָּרָ֣א אֱלֹהִ֑ים אֵ֥ת הַשָּׁמַ֖יִם וְאֵ֥ת הָאָֽרֶץ
be.re.shit ba.ra e.lo.him ET ha.sha.ma.yim ve.ET ha.a.rets
NOTE:
Perhatikan kata "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" yang tidak diterjemahkan, tetapi tetap ada di dalam ayat tersebut.
Sehingga, Kejadian 1:1 menimbulkan level interpretasi bahwa Elohim, yang adalah "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]", yaitu "Yang AWAL dan Yang AKHIR" adalah figur yang menciptakan langit dan bumi.
Demikian juga pasal terakhir dari Kitab Suci, tercantum juga figur "Yang AWAL dan Yang AKHIR".
Why. 22:13 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang AWAL dan Yang AKHIR."
NOTE:
ALFA dan OMEGA adalah huruf AWAL dan huruf TERAKHIR dalam bahasa Yunani.
ALEPH dan TAV adalah huruf AWAL dan huruf TERAKHIR dalam bahasa Ibrani.
Kita melihat bahwa Kitab Suci dimulai dengan figur "Yang AWAL dan Yang AKHIR" di Kejadian 1:1 dan ditutup juga dengan figur "Yang AWAL dan Yang AKHIR" di Wahyu 22:13.
Itulah "[אֵ֥ת - ALEPH TAV]" yang terdapat di dalam Kejadian 1:1. Karena itu tidaklah mengherankan jika Raja Daud mengatakan:
Mzm 33:6-7 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Oleh FIRMAN TUHAN [DAVAR ELOHIM] langit telah dijadikan, oleh nafas dari mulut-Nya segala tentaranya. Ia mengumpulkan air laut seperti dalam bendungan, Ia menaruh samudera raya ke dalam wadah.
בִּדְבַ֣ר יְ֭הוָה שָׁמַ֣יִם נַעֲשׂ֑וּ וּבְר֥וּחַ פִּ֝֗יו כָּל־צְבָאָֽם
כֹּנֵ֣ס כַּ֭נֵּד מֵ֣י הַיָּ֑ם נֹתֵ֖ן בְּאֹצָרֹ֣ות תְּהֹומֹֽות
bi.DE.VAR A.DO.NAI sha.ma.yim na.a.sho.u u.ve.ru.ach piv kol-tse.va.am
ko.nes ka.ned mei ha.yam no.ten be.o.tsa.rot te.ho.mot
SIAPAKAH YANG MENGUNJUNGI ABRAHAM DI DALAM PENGLIHATANNYA?
===============================================================
Kej 15:1 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Kemudian datanglah FIRMAN TUHAN [DAVAR ADONAI] kepada Abram dalam suatu penglihatan: "Janganlah takut, Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar."
אַחַ֣ר ׀ הַדְּבָרִ֣ים הָאֵ֗לֶּה הָיָ֤ה דְבַר־יְהוָה֙ אֶל־אַבְרָ֔ם בַּֽמַּחֲזֶ֖ה לֵאמֹ֑ר אַל־תִּירָ֣א אַבְרָ֗ם אָנֹכִי֙ מָגֵ֣ן לָ֔ךְ שְׂכָרְךָ֖ הַרְבֵּ֥ה מְאֹֽד
a.char ha.de.va.rim ha.e.le ha.ya DE.VAR-A.DO.NAI el-av.ram ba.ma.cha.ze le.mor al-ti.ra av.ram a.no.chi ma.gen lach se.char.cha ha.re.be me.od
Siapakah yang dilihat oleh Abraham dalam penglihatannya? "[DAVAR ADONAI]". Abraham melihat figur "[DAVAR ADONAI]" yang mengatakan bahwa IA-lah PERISAI.
SIAPAKAH YANG MENGUNJUNGI ABRAHAM SIANG HARI?
================================================
Kej 18:1-2 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Kemudian TUHAN menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik. Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah,
וַיֵּרָ֤א אֵלָיו֙ יְהוָ֔ה בְּאֵלֹנֵ֖י מַמְרֵ֑א וְה֛וּא יֹשֵׁ֥ב פֶּֽתַח־הָאֹ֖הֶל כְּחֹ֥ם הַיֹּֽום
וַיִּשָּׂ֤א עֵינָיו֙ וַיַּ֔רְא וְהִנֵּה֙ שְׁלֹשָׁ֣ה אֲנָשִׁ֔ים נִצָּבִ֖ים עָלָ֑יו וַיַּ֗רְא וַיָּ֤רָץ לִקְרָאתָם֙ מִפֶּ֣תַח הָאֹ֔הֶל וַיִּשְׁתַּ֖חוּ אָֽרְצָה
va.ye.ra e.lav A.DO.NAI be.e.lo.nei mam.re ve.hu yo.shev pe.tach-ha.o.hel ke.chom ha.yom va.yi.sa ei.nav va.yar ve.hi.ne she.lo.sha a.na.shim ni.tsa.vim a.lav va.yar va.ya.rats lik.ra.tam mi.pe.tach ha.o.hel va.yish.ta.chu ar.tsa
Dijelaskan dengan detail, bahwa Abraham melihat SOSOK ORANG. 2 ORANG adalah malaikat yang pergi ke kota Sodom dan Gomorah, dan 1 ORANG lagi yang memberitahukan bahwa Sarah akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki.
Siapakah Figur ORANG ini?
Apakah mungkin jika Abraham belum mengenal orang ini, lalu dengan tiba-tiba Abraham langsung menyambut dan menyembah-Nya? Tentu tidak, kan? Dalam Kejadian 18 dapat dipastikan bahwa Abraham sudah mengenal ORANG ini, sehingga Abraham tidak asing lagi dengan orang ini, dan pada saat Abraham melihat ORANG ini, Abraham menyambut, menyongsong dan menyembah ORANG ini.
Hal ini tentu tidak akan asing jika Abraham sudah mengenal ORANg ini sejak di Kejadian 15:1. DIA adalah "DAVAR ELOHIM" itu sendiri.
Tentang persitiwa di Kejadian 18:1-2, Yeshua mengatakan:
Yoh 8:56 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Abraham bapamu bersukacita bahwa ia melihat hari-Ku dan ia telah melihatnya dan ia bersukacita.
NOTE:
Abraham bersukacita pada saat hari ketika "[DAVAR ELOHIM]", yaitu, Yeshua mengunjunginya, Abraham telah melihat-Nya dan Abraham bersukacita.
"YESHUA" adalah "DAVAR ELOHIM". "IA" adalah gambaran dari BAPA yang tidak kelihatan dan tidak ada seorangpun yang pernah melihat BAPA.
Yoh 1:18 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Tidak seorangpun yang pernah melihat Elohim; tetapi Anak Tunggal Elohim, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya.
Kel 33:20 - Terjemahan Baru (TB-LAI)
Lagi firman-Nya: "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang Aku dapat hidup."